Keunggulaan keterampilan bisnis dalam kewirausahaan
0
a. kewirausahaan
Secara sederhana arti
wirausahaan (interpreneur) adalah orang yang berjiwa berani mengambilresiko
untuk membuka usaha dalam berbagai kesempatan.
Perkembangan wirausahaan atau onterpreneur menjadi prinsip yang relatif
sederhana. Manusia dikaruniai keinginan untuk menciptakan-mewujudkan yang belum
pernah ada atau todak bekerja dengan baik sebelumnya. Hal itu kemudiandiikuti
dengan kenyataan bahwa perusahaan dapatmemelihara inovasi yang menghasilkan
laba denganmendorong para karyawan untuk berfikir seperti interpreneur, dan
kemudian memberi kebebasan dan fleksibilitas untuk mewujudkaan proyek mereka
tanpa terbenam dalam kelemahan birokrasi. Banyak perusahaan yang berhasil
menciptakan memelihara usha interpreneur termasuk merck, 3M, johnson &
johnson,dan wal-mart.
Siapakah wirausahaan itu ?
Seorang wirausahaan ( interpreneur) adalah seorang
yang menciptakan bisnis dengan mengambil resiko dan ketidakpastian demi
mencapai keuntungan dan pertumbuhan dengan cara menhgidentifikasi peluang yang
signifikan dan menggabungkan sumber-sumber daya yang diperlukan sehingga
sumber-sumber daya itu bisa dikapitalisasikan walaupun banyak orang yang
menggagas ide bisnis hebat.
Bagaimana memulai usaha ?
Setiap langkah-langkah besar selalu dimulai dari
langkah pertama. Begitulah confusius menegaskn tentang pentingnya sebuah
langkah dalam mewujudkan ide sehingga dapat dikomersialisasikan. Inilah saatnya
memulai sebuah bisnis memerlukan pemahaman yang mendalam apa itu bisnis.
Pengerian bisnis meliputi beberapa aspek antara lain :
1. Means
“things to do ...”
2. Means
“transaction...”
3.
b. Bisnis
Bisnis merupakan semua
aktivitas yang bertujuan mencari labadan perusahaan yang menghasilkan barang
serta jasa yang dibutuhkan oleh sebuah sistem ekonomi. Sebagian ekonomi
menghasilkn barang-barang yang berwujud , ddeperti mobil, sereal untuk dimakn
dan chip komputer. Sebagian lain memproduksi jasa seerti asuransi, konser
musik, penyewaan mobil dan juga penginapan.
Inti dari setiap usaha
bisnis adalah pertukaraanantara pembeli dan penjual.seorang pembeli mengakui
kebutuhan atas barang atau jasa tertentu dan menukarkan uang kepada penjual
guna mendapatkan produk tersebutsi penjual berperan serta dalam proses
pertukaran ini dengan harapan mendapatkan laba-komponen penting dlam mencapai
sasaran yang dibutuhkan untuk menjaga perbaikan yang konstan atas
standar-standar kehidupan.
LABA (profit) merupakan
imbalan bagi para pelaku bisnis yang mengambil resiko dan memadukan manusia,
tehnologi, dan informasi untukmenciptakan serta memasarkan barang yang diingandan jasa yang yang
memuaskan. Namun secaara lebih umum, laba berperan sebagai insenif bagi orang
untuk mendirikan sebuah perusahaan, mengembangkannya, dan secara konsisten
menghasilkan barang atau jasa yang kompetitif dan berkualitas tinggi.
Modal kemauan , kemampuan dan pengetahuan
Seorang yang berhasil
menjadi wirausahaan dissebabkan memiliki kemauan, kemampuan dan pengetahuan.
Ada kemauan , tetapi tidak memiliki kemampuan, maka akan sulit berkembang dan
berhasil. Untuk menjadi kewirausahaan harus ada tekad yang kuat , dorongan yang
tinggi untuk berusaha melakukannya. Itu adalah modal utama yng harus ada.
Kemauan dan tekad saja
tidak cukup, tetapi juga harus dilengkapi dengan kemampuan (ketermpilan), sebab
yang dihadapi adalah tantangan dan risiko. Bila modalnya hanya nekat atau spekulasi tanpa memiliki keterampilan
untuk memperhitungkan resiko , maka yang dihadapi adalah kegagalan. Oleh sebab
itu ada beberapa keterampilan berwirausahaan yang harus dimiliki, diantaranya
ialah sebagai berikut.
1. Keterampilan
konseptual dalam mengatur strategi dan memperhitungkan resiko
2. Keterampilan
kreatif dalam menciptakan nilai tambah
3. Keterampilan
dalam memimpin dan mengelola
4. Keterampilan
berkomunikasi dan berinteraksi
5. Keterampilan
teknik usaha yang dilakukan
keterampilan
untuk mengonsep adalah keterampilan merumuskan suatu
yang belum ada suatu yang ada menjadi suatu yang baru dan berbeda.
Keterampilan
kreatif adalah keterampian berfikir untuk menghasilkan
ide-ide baru , khayalan-khayalan baru, dan gagasan baru yang menghasilkan nilai
tambah
Keterampilan
memimpin dan mengelola adalah keterampilan unutuk membuat
perunahan-perubahan secara dinamis agar lebih unggul dan terdepan
Keterampilan
berkomunikasi dan berinteraksi adalah keterampilan personal untuk berkerja
sama dan membuat jejaring (network) untu mengomunikasikan hasil berfikir
kreatif
Keterampilan
teknik usahan merupakan keterampilan khusus untuk
menjalankan usaha, seperti keterampilan untuk mengombinasikan suber daya,
seperti keterampilan untuk mengombinsikan produk baru , untuk memasarkan,
menghitung resiko, untuk membukukan , dan lainnya.
Untukk berkembang dan sukses, modal kemauan dan
kemampuan (skill) saja tidak cukup, tetapi harus dilengkapi dengan pengetahuan.
Ada beberapa pengetahuan dasar yang harus dimiliki di antaranya meliputi
hal-hal sebagai berikut :
1. Pengetahuan
mengenai usaha yang akan dimasuki atau dirintis
2. Pengetahuan
lingkungan usaha yang ada
3. Pengetahuan
tentang peran dan tanggung jawab
4. Pengetahuan
tentang manajemen dan organisasi bisnis
Tingkat kemauan, kemampuan,
dan pengetahuan dikenal dengan istilah kompetensi, hal tersebut seperti yang
telah dikemukakan oleh michael harris (2000:19)
Dengan demikian , ilmu
pengetahuan saja tidalah cukup, tetapi juga harus disertai dengan
keterampilan-keterampilan dan kualitas individual yang meliputi sikap, motivai,
nilai-nilai pribadi serta tingkah laku yang diperlukan untuk melaksakan
pekerjaan/kegiatan.
c. Manajemen
Managemen hanya merupkan alat untuk mencapai tujuan
yang diinginkan manajemen yang baik akan memudahkan terwujudnya tujuan
perusahaan karyawan, dan masyarakat. Dengan manajemen day guna dan hasil guna
unsur-unsur manajemen akan dapat ditingkatkan.
Adapun unsur-unsur
manajemen itu terdiri dari man, money,
methode, machines, materials, dan market disingkat 6 M
Manajemen berasal dari
kata to manage yang artinya mengatur,
timbul pertanyaan tentang apa yang di atur, apa tujuan diatur, mengapa harus
diatur, siapa yang mengatur, bagaimana mengaturnya.
1. Yang
diatur adalah semua unsur manajemen yakni 6 M
2. Tujuan
diatur adalah agar 6 M lebih berdaya guna dan berhasil guna dalam mewujudkan
tujuan
3. Harus
diatur supaya 6m iu bermanfaat optimal, terkoordinasi dan terintegrasi dengan
baik dalam menunjang terwujudnya tujuan organisasi
4. Yang
mengatur adalah pemimpin dengan kepemimpinannya
yaitu pimpinan puncak, manajer madya, dan supervisi
5. Mengaturnya
adalah dengan melakukan kegiatan urut-urutan fungsi manajemen tersebut.
·
Manajemen waktu
Tidak
seorang pun merasa cukup memiliki waktu. Masalah sebenarnya bukanlah terletak
dalam waktu itu sendiri, tetapi pada cara penggunaannya. Isu sentral dalam
mengelola waktu terletak pada apa yang kita kerjakan dan sejauh mana tingkat
efesiensi pelaksanaan perkejaan kita.
Untuk
dapat menjadi manajer watu yang efektif, anda harus mengetahui ke mana perginya
waktu anda dan harus mampu untuk menyusun prioristas penggunaan waktu. Dalam
kaitan ini, mempelajari dasar-dasar
keterampilan manajemen wktu merupakan soal penting bagi karir manajemen
anda.
·
Manajemen pemasaran
Proses
pertukaran memerlukan banyak tenaga dan keterampilan . manajemen pemasaran
terjadi bila setidaknya satu pihak dalam pertukaran potensial memikirkan
sasaran dan cara mendapatkan respon yang diharapkan dari pihak lain,
Manajemen
pemasaran berlaku dalam kaitannya dengan semua paarnya misalnya dalam sebuah
perusahan mobil manaajer personalia berhubungan dengan pasar tenaga kerja ,
manajer pembelian berhubungan dengan pasar bahan mentah dan manajer keuangan
berhubungan dengan pasar uang. Mereka harus menetapkan tujuan dan mengembangkan
strategi untuk mencapai hasil yang memuaskan dalam pasar-pasar tersebut
·
Manajer sumber daya manusia
0 komentar: